LAMPUNG7COM | Gubernur Arinal Djunaidi menyampaikan 10 Usulan Rencana Strategi Prioritas Proyek Pemerintah Provinsi Lampung dalam Rapat Koordinasi Gubernur se-Sumatera, di Best Western Premier Panbil Hotel Batam, Rabu (23/3).
Rapat Koordinasi yang diinisiasi oleh Bappenas RI ini diselenggarakan dalam rangka mengakomodir proyek pembangunan 2023 agar terbangun sinergi dan efektivitas dalam pelaksanaannya sekaligus membahas strategi daerah yang sejalan dengan prioritas nasional.
Strategi Sepuluh Usulan Rencana Proyek Prioritas yang diusulkan Gubernur Arinal tersebut di antaranya Pembangunan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Regional Lampung, Pembangunan Rumah Susun ASN / TNI / Polri, Pembangunan Rumah Susun MBR / Pekerja, Pengembangan Kawasan Sentra Perbenihan Padi di Provinsi Lampung, Pengembangan Kawasan Sentra Usaha Pangan dan Hortikultura Berbasis Korporasi.
Kemudian Pengembangan Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Labuhan Maringgai, Pengembangan Kawasan Peternakan Kambing Berbasis Korporasi, Pengembangan Pelabuhan Mesuji / Tanah Merah, Penanganan Jalan Akses Pelabuhan Mesuji / Tanah Merah, serta Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Regional Lampung Lintas Kabupaten Pesawaran – Kota BandarLampung.
Sementara itu dalam perencanaannya, Menteri PPN/Kepala Bappenas RI Suharso Monoarfa menambahkan bahwa sinergi antara pemerintah pusat dan daerah, termasuk Gubernur, Sekretaris Daerah, dan Kepala Bappeda, memegang peranan penting agar RKP 2023 dapat berjalan dengan baik. Pertemuan kali ini merupakan lanjutan dari pertemuan-pertemun sebelumnya.
“Kami merasakan kegiatan ini relatif efektif untuk menyinkronkan kegiatan pembangunan Pusat dan Daerah. Dengan sinkronisasi tidak hanya APBN yang bisa diefisiensikan, namun juga APBD,” jelasnya. | red