Bandar Lampung | Organisasi profesi wartawan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung menggelar Konferensi Kota (Konferkot) ke VII, di gedung PKBI, (30/4). Dalam Konferkot tersebut diputuskan Padli Ramdan menjadi Ketua AJI Bandar Lampung periode 2016-2019 dan Wandi Barboy Silaban menjadi sekretaris.
Baca Juga : Ketua AJI Terpilih Padli Ramlan akan Mengemban Tugas Pada 2016-2019
Sebelumnya agenda Konferkot dibuka dengan laporan pertanggungjawaban (LPJ) kepengurusan AJI Bandar Lampung periode 2013-2016 sekaligus penetapan demisoner pengurus sebelumnya.
Mantan Ketua AJI Bandar Lampung 2013-2016 Yoso Mulyawan mengatakan, jika ada beberapa hal yang masih menjadi perhatian organisasi tersebut. Diantaranya isu terkait kekerasan terhadap jurnalis dan kesejahteraan jurnalis.
“Dari periode ini, kami mendapatkan laporan delapan kasus kekerasan terhadap wartawan. Yang masih kami tangani sekarang adalah kasus kekerasan non verbal terhadap lima jurnalis di Pengadilan Negeri Tanjung Karang. Saat ini masih tahap pemeriksaan korban,” jelasnya.
Kemudian untuk kesejahteraan pers, dirinya mengaku jika selama periodenya belum melakukan survey upah seluruh media. Sehingganya dia berharap di kepengurusan terbaru, survey dapat dilakukan kembali.
“Dengan data survey upah itu, dapat menjadi bahan agar dapat kita tindaklanjuti dan memperjuangkan kesejahteraan jurnalis,” terangnya.
Sementara Ketua AJI Indonesia Suwarjono berharap dengan regenerasinya kepengurusan AJI Bandar Lampung dapat memberikan semangat dan inovasi baru.
“Setiap organisasi AJI yang ada diseluruh Kota Indonesia memiliki tantangannya masing-masing. Tapi secara garis besar, masalah yang dihadapi adalah jumlah SDM,” katanya.
Karenanya dia berharap proses rekuitmen anggota AJI juga menjadi perhatian khusus. Tujuannya, supaya profesionalisme dan idealisme pers dapat ditularkan dan terjaga.
Terpisah, Ketua AJI Bandar Lampung 2016-2019 Padli Ramdan menegaskan akan melanjutkan program-program yang telah dikerjakan kepengurusan sebelumnya.
“Terimakasih saya ucapkan atas kepercayaannya. Tentu kedepannya kita berharap agar AJI dapat berkembang lebih baik lagi,” kata jurnalis Lampung Post ini.
Beberapa gambaran program yang akan dilakukannya adalah memaksimalkan diskusi –diskusi terkait kebebasan pers, peningkatan kehidupan pers dan membangun kualitas pers mahasiswa. | red
| Baca Juga
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi
Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial
Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka
Lalu Lintas | Bola | Sport