LAMPUNG7COM – Metro | Pusat pembelajaran keluarga (PUSPAGA) Keluarga Harapan Utama (GAHARU) Kota Metro, menerima kunjungan Dinas PPPA Provinsi Lampung dan yayasan Salamah guna study tiru, di SLB Insan Madani Kota Metro, Kamis (1/9/2022).
Tampak hadir pendiri pembina yayasan SLB Insan Madani, Kabid tumbuh kembang anak Dinas PPPA Provinsi Lampung dan yayasan Salamah serta.sekretaris Dinas PPPA PP dan KB Kota Metro.
Dikatakan Kabid tumbuh kembang anak Dinas PPPA Provinsi Lampung Leni Yurina, kunjungan tersebut studi tiru, dikarenakan puspaga harus ada di tingkat Provinsi.
“Tidak hanya di Kabupaten, jadi kami membawa organisasi Salimah (ormas) yang siap menjadi puspaga Provinsi, dan kami kesini ini untuk belajar karena Puspaga Gaharu ini yang sudah terstandardisasi,” ujar Leni.
Menurut Leni, Puspaga sebagai pelayan masyarakat yang harus melayani dari semua sisi.
“Jadi puspaga ini pusat pembelajaran keluarga atau tempat masyarakat bertanya (konsultasi) terhadap permasalahan-permasalahannya,” kata Leni
Hal yang sama juga disampaikan pendiri Yayasan insan madani sekaligus ketua puspaga gaharu Kota Metro Sowiyah, pihaknya mengatakan Provinsi Lampung akan membuat Puspaga
“Jadi disini ada Dinas PPPA Provinsi Lampung dan yayasan Salamah yang akan melihat serta belajar (study tiru) di puspaga gaharu Kota Metro,” jelas Sowiyah.
Sowiyah menjelaskan puspaga gaharu Metro satu-satunya puspaga yang sudah terstandardisasi Nasional tingkat madya.
“Dan layanan informasi, layanan untuk keluarga itu kita sudah dinyatakan baik dengan dapatnya juara 1 video layanan kepada masyarakat,” kata Sowiyah.
Sowiyah menuturkan puspaga gaharu Metro selalu bergerak untuk meningkatkan pelayanan
“Sehingga sekarang masyarakat bahkan banyak dari luar Metro ini melakukan hubungan via handphone menanyakan bahwa masyarakat itu membutuhkan kita. Jadi sebelum lari pada korban tentunya ada pencegahan, jadi tugas dari puspaga memberikan informasi sampai kekeluarga bagaimana menjaga keluarga itu dari kekerasan,” terang Sowiyah.
Sementara sekretaris Dinas PPPA PP dan KB Kota Metro Wahyuningsih dalam hal tersebut mengatakan Asosiasi perusahaan sahabat anak Indonesia (APSAI) tidak dari pembina Yayasan insan madani Metro saja yang telah mensuport lewat puspaga gaharu.
“Nantinya APSAI itu bukan dari Sowiyah saja karena APSAI itu kan dari pengusaha-pengusaha nanti kita sampaikan, karena jika kita ingin naik kelas setiap kelurahan itu harus punya puspaga. Dan itu kedepan, bagaimana dengan APSAI untuk mendukung sesuai dengan target Walikota Metro bisa naik kelas, tetapi ini bukan pekerjaan yang mudah, tapi bisa,” pungkas Wahyuningsih. | Aliando.