Bandar Lampung | Lapangan Way Dadi Sukarame, 23 April 2016, Pemerintah Provinsi Lampung dan Yogjakarta mempersembahkan hiburan Gratis berupa Wayang Kulit Semalam Suntuk. Kegiatan ini adalah dalam rangka Muhibah Budaya Pemerintah Provinsi DIY dan HUT Provinsi Lampung Ke-52.
Kepala Biro Humas dan Protokol Bayana menjelaskan, dalam sambutannya Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo yang dibacakan oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan Fahrizal Darminto, menyampaikan bahwa Seni wayang kulit merupakan warisan Indonesia yg diakui dunia, hal ini patut menjadi kebanggan kita. Di era globalisasi seperti sekarang ini banyak sekali budaya luar yang masuk dan banyak pula claim budaya kita oleh negara lain, jadi sangat ironi bila kita sebagai bangsa indonesia tidak cukup gesit untuk mempertahankan kebudayaan asli milik kita. Dengan adanya gelaran wayang kulit ini masyarakat dapat terhibur dan untuk memperkenalkan kepada generasi muda sehingga kelak budaya kita tidak hilang di telan bumi.
Gubernur juga berharap kepada seluruh masyarakat akan pentingnya arti dari kebersamaan karna tanpa kebersamaan mustahil kita dapat membangun bumi Lampung yg kita cintai ini. Semoga seluruh masyarakat dapat terhibur dan dengan kegiatan ini dapat memperkokoh persahabatan Pemerintah Provinsi Lampung dengan Daerah Istimewa Yogjakarta.
“Marilah kita bangun kebudayaan ini dengan sungguh-sungguh dan penuh perhatian,” ujar Gubernur yang amat menggemari seni wayang.
Ditambahkan oleh Kabag Humas Heriyansyah, dalam kesempatan yang sama Kepala Dinas Kebudayaan DIY, Umar Priyono,M.Pd menyampaikan, Dalam rangka pelestarian, pengembangan dan aplikasi nilai-nilai budaya luhur dimata masyarakat, Pemerintah Daerah Istimewa Yogjakarta melalui Dinas Kebudayaan di tahun anggaran 2016 ke Provinsi Lampung, dengan menampulkan 3 Dalang Tomas Kumoro, Ki Utoro Wijayanto, dan Kikiatno. Mengangkat lakon cerita ‘Gatot Kaca kalajaya’.
Kegiatan ini bentuk sumbangsih DIY kepada masyarakat Provinsi Lampung, dalam upaya pengembangan Wayang Kulit gaya Yogjakarta. Wayang Kulit semalam suntuk guna memberikan nilai-nilai moral manusia didunia. Karena didunia, wayang tergambar jelas karakter jiwa, dan kepribadian manusia dalam kehidupan.
Selain ratusan masyarakat yang antusias menyaksikan Wayang Kulit, juga hadir para pejabat dilingkungan Pemerintah Provinsi Lampung seperti Kadis.Sosial, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, Kadis Kominfo, Karo Ekonomi serta Kasat Pol-PP. | red.
| Baca Juga
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi
Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial
Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka
Lalu Lintas | Bola | Sport