LAMPUNG7COM | Tekanan Inflasi Pedesaan yang tergambar dari indeks konsumsi rumah tangga petani tercatat mengalami penurunan sebesar 0,07% (mtm) didorong oleh peningkatan harga kelompok makanan, minuman dan tembakau. Dengan demikian, NTP Februari 2022 tercatat meningkat sebesar 1,10% (mtm) dari 106,85 di bulan Januari 2021 menjadi 108,02 pada bulan Februari 2022. Meskipun secara umum tercatat di atas 100, NTP subsektor Tanaman Pangan dan Hortikultura tercatat masih berada di bawah 100 yang masing- masing tercatat sebesar 97,31 dan 98,66. (1/3/22).
Kedepan, menghadapi awal tahun 2022, KPw BI Provinsi Lampung memandang bahwa inflasi akan tetap terjaga pada rentang sasaran 3+1%. Namun demikian, terdapat beberapa risiko yang perlu dimitigasi, antara Iain: dari inflasi risiko kelompok inti, adanya risiko ketidakpastian perekonomian global yang masih tinggi yang didorong oleh meningkatnya penyebaran varian omicron dan ketegangan geopolitik Rusia dan Ukraina, kenaikan harga komoditas global impor serta peningkatan harga akibat Second round impact VF dan AP.