LAMPUNG7COM – Tanggamus | Buruknya kualitas proyek pembangunan jalan Lapisan Penetrasi (LAPEN) di Perempatan jalan Pekon Sedayu Kecamatan Semaka Kabupaten Tanggamus terlihat dibeberapa titik sudah banyak yang retak, terkelupas dan berlubang, padahal selesai dikerjakan baru satu bulan oleh kontraktor CV. AYU SYARA BERSAUDARA. Selasa (25/01/22)
Pantauan media di lokasi tampak material aspal sudah terkelupas, retak-retak dan berlubang. Informasi yang terpampang pada papan kegiatan Dana Proyek yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tanggamus tahun anggaran 2021, dengan Nomor Kontrak : 600/002/CK-PL-162/24/2021, dengan nilai Kontrak Rp. 195.947.000,00, waktu pengerjaan 50 (Lima Puluh) hari Kalender, dan tidak ada informasi Volume pekerjaan.
Salah satu warga setempat berinisial (M), mengatakan, Pekerjaan baru selesai satu bulan sudah kayak begini, tipis Kalau mobil bisa lewat jalan ini sudah habis bh, dengan bahasa dan logat jawanya. Sebagai masyarakat kami kecewa wong bangun kok tanggung-tanggung, “ katanya, warga setempat tersebut.
Dengan nada yang sama (ZR) selaku warga setempat ia merasa kecewa, pekerjaan kurang lebih baru selesai satu bulan jalan sudah rusak. sepanjang proyek jalan aspalnya cuma dua drum. bg kok aspalnya cuma segitu kata pak ZR menanyakan kepada pekerja, ya jatahnya segini pak jawab pekerja, “ungkapnya,ZR.
Lagi-lagi Aktifis Muda Arman, yang juga ketua DPW Lembaga kader militan Jokowi,(Jokowi) propinsi Lampung, Angkat bicara terkait buruknya pekerjaan pembangunan proyek PU PR, kabupaten Tanggamus,”, ungkapnya, kepada Awak media.
Aktifis muda Arman sekaligus ketua Lembaga DPW kamijo propinsi Lampung, ia menyatakan setelah mendapatkan informasi dari Tim investigasi lagi-lagi di temukan buruknya kualitas pekerjaan pembangunan ia sangat mengecam keras kepada Dinas PU PR kabupaten Tanggamus,yang sudah sangat merugikan Negara,”tegasnya. | KH/HP