LAMPUNG7COM | Aliansi Stewardship Herbisida Terbatas (ALISHTER) menggelar pelatihan herbisida terbatas, di Aula desa Kedaton II Kecamatan Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur, Rabu (21/9/2022).
Terlihat hadir sekretaris Dinas Ketahanan Pangan Hortikultura dan Perkebunan (KPTPHP) Kabupaten Lampung timur, Kabid SDM Lampung Timur, kordinator penyuluh Kecamatan Batanghari Nuban, kepala Desa Kedaton II, serta pengurus Alishter Lampung.
Dikatakan kepala Desa Kedaton II Suroso, pihaknya menanggapi positif dan berharap ada tindak lanjut dari kegiatan tersebut.
“Supaya masyarakat Kedaton II yang mayoritasnya itu petani akan mendapat ilmu pertanian sehingga bisa meningkatkan taraf hidup mereka,” ujar Suroso.
Suroso juga menjelaskan giat tersebut adalah perdana di desa Kedaton II.
“Saya berharap dari kegiatan ini, ada tindak lanjutnya untuk menambah ilmu dan pengalaman-pengalaman,” terang Suroso.
Sementara Sekretaris Dinas ketahanan pangan tanaman pangan hortikultura dan perkebunan (KPTPHP) Kabupaten Lampung Timur Irza Murni mewakili sambutan kepala Dinas, pihaknya mengucapkan terima kasih kepada pengurus Alishter yang telah menginisiasi terselenggaranya acara pelatihan petani pengguna herbisida terbatas dan mempercayakan Kecamatan Batanghari Nuban sebagai tempat terselenggaranya.
“Untuk mewujudkan sektor pertanian yang maju mandiri dan modern, maka diperlukan kesiapan sumber daya manusia pertanian yang mumpuni dan memiliki kapasitas yang tinggi. Diharapkan dengan adanya acara ini dapat menjadi daya tarik bagi generasi milenial untuk berkarya dalam membangun sektor pertanian,” ujar Irza Murni.
Menambahkan hal tersebut, ketua Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) Kedaton II Batanghari Nuban Kabupaten Lampung Timur Sukirno menyampaikan dari pelatihan tersebut petani di desa Kedaton II bisa menambah wawasan untuk usaha bercocok tanam.
“Penggunaan herbisida dan pestisida semuanya harus bisa, agar hasil panen yang di dapat petani di desa Kedaton II bisa meningkat,” pungkas Sukirno. | Aliando.