LAMPUNG7NEWS | Dapat digunakan ke Versi Desktop Pada Handphone Anda
Tanggamus | Akibat rapuhnya jembatan darurat yang dibangun atas swadaya warga Ciamis, Pekon Kacapura, Kecamatan Tanggamus, pada minggu tanggal 20 Oktober 2019 sore, mengakibatkan jalan penghubung antara Pekon Kacapura dan Pekon Karang Rejo, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus tersebut ambruk, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Putusnya jembatan darurat tersebut yang dibangun swadaya warga ciamis tersebut pekon kacapura kecamatan semaka kab tanggamus dikeluhkan banyak warga karna jalan tersebut adalah merupakan akses perekonomian dan pendidikan warga pekon Betung dan sekitarnya kecamatan pematang sawah dan pekon-pekon dikecamatan SEMAKA, namun selama ini pemerintah desa dan pemerintahan kabupaten tanggamus lamban dan terkesan pembiaran.
Seperti yang disampaikan oleh narasumber yang enggan disebutkan namanya yang sering melintas dijalan tersebut dilangsir oleh Lampung7 news, mengaku sangat mengeluh dan kecewa,sebab jalan dan jembatan putus yang dulu dibangun oleh padat karya hingga kini belum ada tindak lanjut dari pemerintah sehingga warga pedukuhan ciamis membuat jembatan darurat dari kayu kelapa dan kayu seadanya secara swadaya.
Namun karna sudah lama dan seringnya dilalui oleh beban berat pengendara dan pengguna jalan dan juga sering terendam air pasang dan air banjir sehingga jembatan lapuk dan kini ambruk, akibat ambruknya jembatan tersebut tidak sedikit warga dan para pelajar SMUN1 Pekon karang Rejo kecamatan semaka dan SMK MA’ARIF dan MTS NURUL HIDAYAH pekon kacapura kecamatan semaka setempat dan sekitarnya mencari jalan alternatif untuk menghindari jembatan ambruk.
“Jembatan ini sudah lama sekali tidak dibangun,mungkin sudah puluhan tahun,kali saya ingin sekecamatan Wonosobo dan kekota agung saja saya harus muter sukaraja. Kecamatan semaka karna jembatan kayu itu sudah ambruk apalagi sekarang saya kasian liat anak-anak sekolah dia harus muter,” ungkapnya kepada Lampung7news.
Diakui, saat hujan jalan sempit berbatu dan licin terkadang kalo banjir jalan terendam dan saat air laut pasang jalan tersebut tidak bisa dilalui karna terendam air laut dan kini ditambah dengan ambruknya jembatan darurat dari kayu yang dibangun secara swadaya warga ciamis pekon kacapura kecamatan semaka kabupaten tanggamus membuat jalan tersebut lumpuh total.
Suwono j Aryo mengatakan, jalan dan jembatan ini milik kabupaten,dana desa dialokasikan untuk jalan-jalan desa atau gang tidak boleh untuk membangun jalan milik kabupaten semua ada aturannya sendiri-sendiri dan ini sudah berkali-kali diajukan jadi sebelum memberi komentar harap dicermati dan dipelajari dulu dicek dan ricek jalan ini milik pekon atau kabupaten.
‘Jadi jalan ini tidak ada sangkut pautnya dengan dana desa dan siapa yang jadi pemimpinnya’ dikutip dari media sosial (FB) milik asep sujanak dikomentarnya Suwono j Aryo.
Warga pengguna jalan tersebut sangat berharap kepada pemerintah baik Desa atau kabupaten sampai kepusat untuk segera menindak lanjuti dan segera memperbaiki jalan dan membangun jembatan karna jalan tersebut adalah akses penting bagi tumbuh kembangnya perekonomian pekon kacapura dan sekitarnya kecamatan semaka kabupaten tanggamus dan juga akses penting bagi pendidikan kecatan Semaka dan pematang Sawa. | Khoiri/Sujanak.