[espro-slider id=25079]
GEDONG TATAAN | Kapolda Lampung Brigjen (Pol) Sudjarno menekankan kepada seluruh pejabat Polres Pesawaran yang baru dilantik agar melaksanakan tugas dan tanggungjawab serta kewenangan yang diberikan secara konsisten, dan tegas agar rasa aman dan nyaman di masyarakat dapat terwujud.
“Saya berharap pembentukan Polres Pesawaran ini dapat mendorong motivasi kerja bagi seluruh pejabat utama dan personilnya dalam melayani masyarakat,” ungkap Sudjarno saat menyampaikan amanah pada upacara peresmian dan pelantikan pejabat Polres Pesawaran, Selasa (13/12).
Kapolda juga menjelaskan, beberapa hal yang harus dipedomani seluruh pejabat yang baru dilantik diantaranya agar meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan pengabdian; melaksanakan tugas dan tanggungjawab dan kewenangan yang diberikan secara konsisten, tegas agar rasa aman dan nyaman di masyarakat dapat terwujud, rebut hati masyarakat dan bangun kepercayaan masyarakat di era demokrasi, dan tingkatkan kinerja, jadilah motor penggerak perubahan dalam organisasi Polri, jaga dan tingkatkan hubungan dan komunikasi kepada stakeholder, unsur TNI, elemen pemerintah dan lainnya.
“Bangun sinergitas dengan masyarakat di Lampung dan khususnya di Pesawaran melalui pemberdayaan masyarakat sebagai mitra Polri dalam mencipatkan kamtibmas yang kondusif,” pintanya.
Menurutnya, meskipun Kabupaten Pesawaran terbilang kabupaten baru, namun telah mampu merealisasikan terbentuknya Polres. Dimana, keberhasilan tersebut berkat dukungan dan partisipasi dari seluruh masyarakat serta aparat pemerintah Pesawaran.
“Perlu diketahui, dalam satu tahun Mabes Polri baru mampu mewujudkan 5 sampai 6 Polres se-Indoneesia. Dan tahun ini salah satunya pembentukan Polres Pesawaran. Untuk Provinsi Lampung, tiga kabupaten lainnya yang sedang kita usulkan yakni Tulang Bawang Barat, Pringsewu dan Pesisir Barat,” jelasnya.
Diakuinya, meskipun masih banyak keterbatasan, namun secara bertahap baik infrastruktur dan sarana prasarana Mapolres Pesawaran kedepan akan ditingkatkan. Dimana, Mabes Polri menyiapkan sekitar Rp 6 miliar untuk membangun Mapolres Pesawaran dengan satu lantai, rumah pejabat Polres dan Wakapolres.
“Harus kita akui peresmian ini masih banyak keterbatasan, karena 2017 sudah ada mata anggaran untuk Polres Pesawaran, sehingga pelan-pelan kita akan lakukan operasional Polres Pesawaran. Nah, terkait infrastruktur, sementara kita gunakan Polsek Gedong Tataan dan pelan-pelan kita lakukan pembenahan sehingga seluruh proses layanan publik kita harapkan dalam waktu dekat ini sudah bisa beroperasional terutama pelayanan SKCK dan SIM. Juga pelayanan terhadap keluhan-keluhan masyarakat terkait pelanggaran maupun tindak pidana yang terjadi di Pesawaran. Kalau tidak salah ada sekitar Rp 6 miliar untuk anggaran Mapolres Pesawaran satu lantai, rumah jabatan Kapolres dan Wakapolres. Kita juga berharap kepada bapak bupati dapat membantu untuk meratakan tanah tersebut,” harapnya.
Ditanya, berapa unit peralatan untuk melayani pembuatan Surat Izin Mengemudi (SIM) di Mapolres Pesawaran. Dikatakan, dirinya telah meminta Dirlantas Polda Lampung untuk mengadakan peralatan pembuatan SIM baru di Mapolres Pesawaran.
“Saya minta ke Dirlantas Polda Lampung agar alat-alat untuk pembuatan sim baru bisa diadakan disini. Kalau perpanjangan SIM sudah berjalan dan bisa kita arahkan ke sini juga apalagi sudah ada sim online,” jelasnya.
Ditambahkan, Bupati Pesawaran H. Dendi Ramadhona K, ST, bahwa Pemerintah Daerah bersama DPRD Pesawaran telah menyiapkan anggaran untuk pembenahan Mapolres Persiapan. Dan selain itu, untuk calon Mapolres, juga telah menyiapkan anggaran untuk land clearing (pembukaan lahan).
“Yang pertama, kita sudah siapkan anggaran bersama DPRD terkait pembenahan Polres Persiapan. Dan untuk calon Mapolres Pesawaran, kita juga sudah siapkan pendanaan land clearing, serta sarana penunjang lainnya di Mapolres Pesawaran nantinya pada 2017,” ungkapnya.
Sementara, Kapolres Pesawaran, AKBP Mohamad Syarhan, S.I.K., menuturkan, saat ini pihaknya akan concern untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2017.
“Yang paling dominan saat ini persiapan pengamanan Natal dan Tahun Baru, karena wilayah Pesawaran yang dominan tempat wisata. Untuk saat ini, baru 75 personil, tapi bertahap. Untuk pengamanan, kita minta back up dari Polda Lampung,” pungkasnya. | Hendri