LAMPUNG7NEWS
Tanggamus | Menindaklanjuti pemberitaan, Ibu Maria Nur Apriani warga Pekon Tamansari, Kecamatan Pungung, Kabupaten Tanggamus, dengan kondisi memprihatinkan, memiliki kartu Keluarga Sejahtera namun tidak mendapatkan manfaat program PKH, Plt Kadis Sosial Tanggamus angkat bicara. Kamis 18 Juli 2019.
Terkait: Terlintas, Manfaat Kartu PKH Yang Belum Bermanfaat
“Sudah kita infokan ke kawan-kawan pendamping PKH tadi pagi, untuk menelusuri kebawah. Ibu itu memiliki kartu keluarga sejahtera berwarna merah putih tahun 2015. Tapi, menurut kawan kawan PKH, nama tersebut dari tahun 2015 sampai sekarang tidak ada di data KPM PKH,” kata Mairoza Plt. Kadis Sosial Kabupaten Tanggamus saat ditemui diruang kerjanya.
Dinsos Tanggamus berharap semua rakyat yang belum dapat program PKH, supaya bisa mendapatkan manfaat program tersebut. Karena pada tahun 2011 data dari Badan Pusat Statistik (BPS) langsung masuk ke Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kementerian Sosial (Kemensos) RI. Dan sudah kami validasi datanya, sudah dimasukin ke pusat tapi belum ada balasan.
“Kita harapkan kepada mitra kerja kami yaitu kawan-kawan pendamping PKH, agar memvalidasi ulang data di setiap Pekon. Dan Pekon sendiri harus mendata ulang siapa yang sudah mampu,” kata Mairoza.
Disisi lain klarifikasi juga disampaikan Irpangi Korwil 1 PKH yang ditujukan ke Kepala Dinsos Provinsi. Bahwa berdasarkan cek pendamping di data base PKH, warga tersebut atas nama Maria Nur Apriani, tidak ada di database PKH . Sehingga warga tersebut bukan peserta KPM PKH. Berkaitan kartu merah putih yang mirip kartu ATM PKH, yang dipegang masyarakat tersebut adalah bukan kartu/ATM PKH, tetapi itu adalah Kartu Merah Putih Kartu KPS (Kartu Perlindungan Sosial) jaman dahulu.
“Pendamping PKH akan membantu mengkroscek atas nama warga tersebut, apakah sudah terdata atau belum di BDT Kabupaten Tanggamus,” kata Irpangi melalui pesan singkat WhatsAppnya. | bwm/tim