Talang Padang | Peristiwa keributan yang terjadi beberapa hari lalu di kantor Kecamatan Talang Padang, yang dilakukan oleh seorang ASN Satpol PP di Kabupaten Tanggamus (HM) di ruang kerja Dea (mantan adik ipar HM) seorang Staf Kecamatan Talang Padang, Kabupaten Tanggamus.
Ini menimbulkan seluruh keluarga mantan istri HM merasa terancam hingga takut untuk keluar rumah, dan bila berada di dalam rumah seorang diri.
“Waktu itu saya sedang di kantor mengerjakan kerjaan kantor tiba tiba datang HM yang langsung berkata kasar merendah kan saya Dan mengancam saya,” ucapnya Dea. (Rabu, 26/5/2021).
“Bukan hanya itu mata saya pun di tusuk dengan jarinya, juga meja kerja saya di hantam sampai hancur.” Ungkapnya.
Masih lanjut Dea menyampaikan hampir saja saya dipukul kursi untungnya cepat di lerai oleh teman.” ujarnya
“Yang paling saya sayangkan ketika kejadian di situ kan ada Abang nya yang sama satu kantor dengan saya,anehnya bukan nya melerai kami malah ikut menyerang saya,” tuturnya.
Benta suami Dea merasa di rendahkan dan tidak di hargai atas kejadian ini.
“Saya sebagai suami Dea tidak terima atas kejadian ini, apa lagi dia seorang PNS, seharusnya kan lebih beretika, bagaimana bila istrinya dipermalukan didepan orang lain, apa lagi sampai menyentuh anggota tubuh istri saya,” ungkapnya.
“Saya benar-benar tidak terima atas kejadian ini dan akan meneruskan perkara tidak sampai di sini,” tegas Benta.
Suryaningsih ibu Dea mengatakan” dia itu (HM) sudah bercerai dengan anak saya beberapa tahun yang lalu, tapi mantan menantu saya itu selalu mengusik kehidupan anak saya bahkan keluarga saya,dengan kejadian ini dia sama sekali tidak menghargai saya sebagai orang tua,saya sangat shock dengan kejadian ini bahkan pada saat anak saya di ancam dan di datangi ke ruang kerjanya saya sempat pingsan.”katanya.
Atas kejadian ini seluruh keluarga Dea merasa terancam dan mohon perlindungan kepada yang berwajib.dan berharap agar HM tidak bersikap demikian. | Khoiri