LAMPUNG7COM – Metro | Setelah melalui perjalanan panjang yang cukup memeras energi, petenis yunior Kota Metro Lampung Mohammad Azka Pradita Pasha, 10 tahun kelas IV SD Teladan Metro, kembali menorehkan prestasinya saat tour d’Jawa, Tegal, Jakarta dan Surabaya.
Dengan semangat perjuangan tinggi, walaupun belum memperoleh hasil yang maksimal namun sudah bisa membawa nama harum Kota Metro Lampung.
Didampingi Rudi, manajer sekaligus pelatihnya, perjalanan d’jawa, dimulai dari kejuaraan Gubernur Sumsel Cup, M. Azka berhasil menorehkan juara 1 tunggal Putra se Sumatera.
Dengan modal juara 1 se Sumatera, kemudian dilanjutkan dengan mengikuti Kejuaraan Nasional yunior Walikota Tegal cup, walau di tunggal gagal, M. Azka bekolaborasi dengan rekannya dari Slawi berhasil meraih juara 3 ganda putra yunior.
Setelah dari Tegal, M. Azka kembali mengikuti kejuaraan di Jakarta perebutan tropi Nextgen Cup National Junior Tennis Tournament, dimana M.Azka di partai perempat final mengalahkan pemain DKI dengan perolehan angka yang cukup ketat, Set pertama kalah 1-4, set kedua menang 5-4 ( tie break 7-3), dan penentuan super tie break menang (10-8).
Dengan kemenangan tersebut M. Azka masuk partai semifinal dan melawan semifinalis lainnya Rafif dari Surabaya, namun pada partai ini perjuangan M. Azka untuk maju ke final kandas, kalah dengan skor 2-4 dan 2-4, sehingga hanya berhasil meraih juara 3.
Dikatakan Rudi, keikutsertaan M. Azka mengikuti turnamen nasional di Tegal dan DKI, berkat suport dan dukungan penuh dari Ketua TC Sasana Bakti Metro Arif Suharnoko, juga Pelti Lampung dan Kiddy Tenis Depok.
“Termasuk berangkat ke Surabaya, mengikuti pertandingan kejuaraan International junior tennis championship ITF Widjojo Soejono 39, dimana bagi Azka ini adalah pertandingan yang terakhir di kelompok KU 10, hasilnya nanti bisa menjadi tolak ukur sebagai bahan evaluasi guna persiapan main di KU 12,” ucap Rudi, yang juga Ayah dari M. Azka, pada lampung7.com, via seluler, Jumat (7/10/2022).
Setelah menempuh perjalanan panjang sampailah di kota Surabaya Jawa timur guna mengikuti kejuaraan tenis ITF Widjoyo Sudjono 39.
Di kejuaraan tunggal putra ini diikuti 64 peserta, M. Azka menduduki seeded 4, untuk menuju final harus main 4 kali dan harus menang dan peta kekuatan di KU 10 cukup merata serta berimbang.
Dengan perjuangan keras akhirnya M. Azka yang sudah melakukan permainan terbaik serta semangat juang dan mental yang kuat guna meraih tempat teratas namun usaha itu belum bisa tercapai.
“M. Azka berhasil masuk semi final dan berhadapan dengan seded 1, yakni tuan rumah Surabaya. Menghadapi lawan yang cukup berpengalaman Azka sudah mengeluarkan seluruh kemampuannya, namun itulah faktanya Azka harus mengakui lawannya lebih bagus.
Dan ini dijadikan evaluasi untuk meningkatkan latihan karena kedepan Aska sudah masuk level KU 12,” pungkas Rudi.
Adapun hasil yang ditorehkan M. Azka guna mengharumkan nama Kota Metro khususnya dan Provinsi Lampung umumnya, yakni di Palembang juara 1 Tunggal, di Tegal Juara 3 bersama ganda putra, di Jakarta juara 3 tunggal putra, di Surabaya juara 3 tunggal dan Juara 3 ganda berkolaborasi dengan rekannya dari Slawi. | (Arif).