LAMPUNG7NEWS.COM, Metro – Walikota Metro Achmad Pairin mengukuhkan kepengurusan Forum Pemuda Lintas Agama (FPLA) Kota Metro, di Dam Raman, Kelurahan Purwoasri, Metro Utara, Jumat (4/3/2016).
Kegiatan tersebut dihadiri Wakil Walikota Djohan, Ketua DPRD Anna Morinda, Kejari Fransisca Juwariah, Kepala PN Maralop Simamora, Kepala PA M. Yasin, Kepala Kemenag Qomaru Zaman, Kepala Kesbangpol Dedy F Ramly, Kasdim, Ketua MUI M Sholeh, Kepala Satuan Kerja (Satker), Camat dan Lurah se-Kota Metro.
Selain pengukuhan pengurus FPLA, dimana untuk peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama di Kota Metro, Fokorpimda beserta masyarakat sekitar juga melakukan penanaman pohon secara bersama sama di aliran sungai Dam Raman di Kelurahan Purwoasri.
Pada laporannya Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Metro M. Soleh MA, menyampaikan dasar kegiatan ini peraturan Kemenag dan Menteri Dalam Negeri bertujuan agar generasi muda ikut melestarikan alam dengan menanam pohon serta memahami pentingnya kerukunan dan keharmonisan umat beragama.
Dalam sambutannya, Kepala Kemenag Kota Metro Qomaru Zaman mengatakan, masa depan Kota Metro ada ditangan generasi muda. Terkait dengan kegiatan ini, ada sebuah ruang pencerahan, biasanya rapat dilakukan diruang tertutup dan mewah, saat ini dilakukan rapat koordinasi diruang terbuka, sehingga mengetahui alam ini seperti apa.
“Saya yakin, dengan kita berkumpul disini dapat disimpulkan, bahwa anak-anak dari lintas agama membutuhkan perhatian dari kita. Karena mereka akan menjadi gawang pertama kedepan memajukan Kota Metro, kami Kemenag memastikan akan membina mereka dengan sebaik-baiknya, namun kami juga memohon bantuan dari Pemerintah Kota Metro,” ucap Qomaruzaman.
Sementara Walikota Metro Achmad Pairin menyampaikan, sangat mengapresiasi setinggi-tingginya terhadap seluruh pengurus FKUB yang telah bekerjasama dengan Pemkot Metro dengan baik, sehingga kegiatan ini bisa terlaksana.
“Di Kota Metro ini masyarakatnya memeluk agama, tidak ada yang tidak memeluk agama. Oleh karena itu pengukuhan forum pemuda ini memang harus dilakukan. Termasuk penanaman pohon kali ini hanya sebagai simbolis saja, sedangkan suksesnya kegiatan ini tentu harus di dukung oleh masyarakat, dan saya juga ingin nanti kita menggelar doa bersama, disatu tempat dengan doa sesuai kepercayaan masing-masing, serta saya siap meluangkan waktu untuk berdialog dengan FKUB.” Imbuh Pairin.