Penelusuran:
Dari hasil penelusuran, klaim pada narasi yang beredar tentang cara memeriksa minyak goreng limbah adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti ilmiah terkait cara menentukan kualitas minyak goreng dengan bawang putih.
Adapun cara mengetahui kualitas minyak goreng seperti yang dijelaskan peneliti Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya sekaligus Dosen Prodi Sarjana Terapan Teknologi Laboratorium Medis (TLM), Vella, adalah dengan melalui uji organoleptic yang merupakan pengujian dengan menggunakan indera manusia sebagai alat pengukuran produk.
“Uji organoleptic dapat dilakukan meliputi deteksi warna, bau, penampakan dan tekstur,” jelas Vella seperti dilansri Detik.com, Sabtu 19 Maret 2022.
Menurut Vella, minyak goreng asli memiliki warna kuning hingga kuning pucat, jika terlihat warna selain itu atau didapati warna yang lebih gelap maka bisa dinyatakan tidak normal atau termasuk minyak goreng palsu.
Deteksi bau juga dapat dilakukan untuk menguji keaslian minyak goreng. Minyak goreng memiliki bau yang khas, yaitu bau kelapa atau cenderung tidak berbau. Jika tercium bau yang khas atau tidak berbau maka minyak dinyatakan normal. Jika tercium bau lain, seperti bau tengik, amis dan lainnya maka dapat dinyatakan minyak goreng tersebut tidak normal atau palsu.
Cara berikutnya dengan mendeteksi penampakan atau tekstur. Minyak goreng asli umumnya memiliki tekstur cair dan encer. Sedangkan minyak goreng palsu biasanya teksturnya cenderung lebih kental, mengingat minyak palsu terbuat dari minyak bekas, maka tentunya sudah digunakan untuk menggoreng secara berulang.
“Akibatnya kandungan bahan masakan baik berupa kandungan lemak, tepung dan lain seterusnya akan membuat tekstur minyak palsu menjadi lebih kental jika dibandingkan dengan minyak asli yang memang belum pernah digunakan untuk menggoreng sebelumnya,” ungkapnya.
Masih dilansir dari sumber yang sama, cara lain mengetahui kualitas minyak goreng dapat menyiapkan kertas minyak lalu lebarkan di atas wajan dengan jarak sekitar 10 cm di atas minyak. Apabila ketika dipanaskan banyak timbul bercak perciknya di kertas menandakan kualitas minyak goreng yang jelek. Namun hal ini hanya bisa untuk minyak yang belum pernah dipakai untuk menggoreng.