Gedong Tataan | Pencairan Alokasi Dana Desa (ADD) yang terlambat membuat beberapa Kepala Desa di Kabupaten Pesawaran gerah terhadap sikap Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemerintah Desa (BPMPD) setempat.
Sebagaimana yang dikatakan Kepala Desa Wiyono, Suharwanto, bahwa ADD tak kunjung dicairkan, dimana hal tersebut tentunya sangat menghambat pembangunan dan pembayaran upah aparatur yang ada di desa. Padahal, kata dia, Desa Wiyono sudah menyelesaikan laporan ADD tahun 2015.
“BPMPD seharusnya berpikir dan mengambil sikap. Di mana, desa yang sudah membuat laporan realisasi penggunaan ADD tahun 2015 segera dicairkan tahun ini (2016) jangan menunggu desa lain yang belum menyelesaikan realisasi ADD,” kata Suharwanto, saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya.
Dia menjelaskan, aparatur desa, khususnya di Desa Wiyono sudah resah terkait tidak jelasnya pencairan ADD. Padahal mereka sudah membuat laporan realisasi ADD pada 2015 ke tingkat Kecamatan untuk selanjutnya disampaikan ke BPMPD.
“Para aparatur desa seperti Kepala Dusun dan RT sudah berkali-kali mempertanyakan soal pencairan ADD. Sebab, dari ADD ada sebagian untuk gaji para aparatur desa,” kata dia.
Kemudian, kata Suharwanto, ADD adalah program kabupaten, jadi bisa didahulukan. Berbeda dengan Dana Desa (DD) yang dari pusat. Jadi, BPMPD seharusnya utamakan itu, karena pihak aparatur desa sudah terdesak tak menerima upah.
“Kalau memang masih ada beberapa desa yang belum memberikan laporan realisasi tahun lalu (2015), harusnya yang sudah kasih laporan diusahakan duluan. Jangan menunggu desa lain, kecuali masalah DD, karena dari pusat. Ya, kita bisa tunggulah bareng-bareng, sesuai mekanismenya,” terang dia.
Senada disampaikan Kades Trimulyo, Kecamatan Padang Cermin Tasman, yang mengatakan, desa yang sudah melaporkan realisasi ADD 2015 menjadi korban dari desa lain yang belum melaporkan realisasi ADD nya.
Tasman juga mengaku di mana aparatur desanya belum menerima gaji selama lima bulan, sehingga menimbulkan keresahan.
“Sudah lima bulan ini, sejak Januari sampai Mei 2016, semua aparatur desa se-Kabupaten Pesawaran belum menerima gaji.” Kata dia.
Sementara itu, Kepala Seksi Bidang Pemerintahan Heri Apriyansyah mewakili Kepala BPMPD Rusli mengatakan, untuk pencairan gaji para aparatur desa, harus ada laporan tentang penggunaan anggaran dana desa tahun lalu.
“Gaji para aparatur desa pakai ADD, dan kami sudah mengajukan ke bagian keuangan. Tapi, dari desa diminta membuat laporan realisasi ADD tahun 2015,” kata Heri Apriyansyah.
Sejauh ini, masih banyak desa belum membuat laporan realisasi penggunaan ADD 2015. Jika para aparatur desa ingin menuntut gaji maka segera menyelesaikan laporan realisasi penggunaan ADD tahun lalu.
| Ed. Je | Hendri L7news.
Artikel | Kisah | Kesehatan | Pertambangan & Energi | Pertanian & Perikanan | Organisasi | Sosial | Handphone | Komputer | Mesin | Unik Langka | Lalu Lintas | Bola | Sport
| Berita Pilihan
Jalan Ike Zam Menjadi Calon Semakin Mulus
Dilihat: 831 BANDAR LAMPUNG | Sidang musyawarah sengketa Pilkada antara pasangan IKE-ZAM selaku Pemohon dengan KPUD kota Bandarlampung selaku Termohon yang dilaksanakan di ruang sidang Bawaslu Kota Bandarlampung berakhir Rabu tanggal 9 September 2020. Sampai sidang terakhir kemarin pihak KPUD Kota Bandarlampung selaku Termohon tidak bisa menunjukkan bukti-bukti sanggahan terhadap gugatan yang diajukan oleh pihak…
CHRISNA ZIARAH KE MAKAM PAHLAWAN
Dilihat: 699 LAMPUNG7COM, Metro – Guna mengenang jasa para pahlawan, yang telah berjuang demi kemerdekaan, Forkopimda Kota Metro berziarah ke Taman Makam Pahlawan Kemala Nusantara Kota Metro, selasa (10/11/2015). Bertindak selaku inspektur upacara ziarah ini, Kapolres Kota Metro AKBP. Dra. Suresmiyati, M.Si, dengan melakukan acara tabur bunga kemudian di ikuti oleh FOKORPIMDA dan seluruh peserta…
RIDHO FICARDO DAPAT PENGHARGAAN PADA HUT PGRI
Dilihat: 736 LAMPUNG7COM, Bandar Lampung – Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo mendapatkan penghargaan dari Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Lampung pada Peringatan Hari Guru Nasional dan Hari Ulang Tahun PGRI Tahun ke-70 Tahun 2015 di Gedung Musyawarah Mufakat Kabupaten Tulang Bawang, Jumat (18/12/2015). Penghargaan ini diberikan atas kepeduliannya terhadap Pendidikan, Pendidik dan Tenaga Kependidikan di…
Selengkapnya “RIDHO FICARDO DAPAT PENGHARGAAN PADA HUT PGRI” »
Curah Hujan Tinggi, Polres Pringsewu Imbau Pengendara Waspadai Jalanan Licin
Dilihat: 219 banyuwulu.com – Pringsewu| Polres Pringsewu Polda Lampung mengimbau masyarakat yang hendak bepergian menggunakan kendaraan untuk selalu berhati-hati mengingat curah hujan sedang tinggi dan sangat berisiko terjadi kecelakaan. Hal tersebut diungkapkan Kasat Lantas Polres Pringsewu AKP Khoirul Bahri, SH saat ditemui awak media di Mapolres Pringsewu pada Kamis (2/3/2023). BACA: Sinergi Lintas…
Selengkapnya “Curah Hujan Tinggi, Polres Pringsewu Imbau Pengendara Waspadai Jalanan Licin” »