[espro-slider id=15746]
[highlight style=”red”]LAMPUNG7NEWS[/highlight] Pesawaran – Korban banjir bandang Kabupaten Pesawaran pada hari rabu (23/3), Turyono, 52 tahun, warga Pauh, Desa Penyandingan, Kecamatan Marga Punduh, Kabupaten Pesawaran hingga hari ke-4 minggu (27/3), belum juga ditemukan, namun pencarian tetap dilakukan oleh Tim Pleton II Kompi Gorilla Bataliyon 9 Marinir dibawah Komando Letda (Mar) Eko, Basarnas dan warga setempat.
Camat Marga Punduh, Darsoyo, saat dihubungi melalui ponsel menjelaskan, pada hari ke-4 ini pencarian dilakukan di 4 titik, yaitu Muara Pemindangan, Kampung Baru, Pulau Pahawang dan Kunyaian. Hal senada juga disampaikan Kepala Desa Penyandingan, Sutaryo, menurutnya pencarian akan dilakukan sampai 2 hari ke depan, sebab sampai hari ke-4 belum ada tanda-tanda korban akan ditemukan. Ia juga menambahkan, kondisi tim sudah mulai menurun dan lelah.
Dua hari ke depan kita akan istirahat dulu, karna kondisi tim sudah menurun,” kata Sutaryo.
Dikesempatan lain, Husin, Korcam Tagana Kecamatan Marga Punduh menjelaskan, sampai saat ini persediaan bekal untuk tim pencarian masih cukup.
Stock masih cukup, kemarin saat kunjungan bupati kami di kasih beras,” kata Husin.
Banjir bandang terjadi di dua Kecamatan, Marga Punduh dan Punduh Pedada pada rabu (23/3) lalu yang menelan 1 orang korban hilang terseret arus, serta merendam 52 rumah di Desa Penyandingan, 35 rumah di Desa Sukajaya Punduh, dan 112 rumah di Desa Kampung Baru. Selain itu, air setinggi 125 cm itu juga menghanyutkan sarana air di Desa Penyandingan, serta memporak-porandakan talud penahan tanggul yang ambrol sepanjang 40 meter di Desa Umbul Limus.
[highlight style=”label-default”]Zaini/Hendri[/highlight]