LAMPUNG7COM | Sepandai-pandainya tupai meloncat pasti akan jatuh juga. Mungkin adalah peribahasa yang pas bagi perbuatan SM, ibu rumah tangga berusia 42 tahun asal Pedukuhan Bantengan V, Kalurahan Brosot, Kapanewon Galur.
Berniat bertemu dengan selingkuhannya di salah satu penginapan di kawasan wisata Pantai Glagah, Kapanewon Temon, SM justru dipergoki suaminya sendiri yakni R (42).
Dugaan perselingkuhan ini berhasil dibongkar R pada Minggu (22/08/2021) malam. Berbekal keterangan kedua anaknya yang berusia 18 tahun dan satu tahun, R berhasil mengetahui keberadaan istrinya dan selingkuhannya yang berinisial Kp (53), warga Pedukuhan Sumberrejo, Kalurahan Jatirejo, Kapanewon Galur.
SM memang bisa dikatakan nekat, pasalnya, ia mengajak kedua anaknya ketika bertemu Kp. Di dalam penginapan, SM dan Kp memanfaatkan kesempatan ketika kedua anak SM tertidur untuk menuntaskan hasrat mereka. Namun apes, ketika itu, salah satu anak SM memberitahukan keberadaan mereka kepada R.
“Istri pelapor diketahui pamit meninggalkan rumah bersama kedua anaknya sejak Minggu pagi mengendarai sepeda motor. Alasannya untuk mengambil ijazah dan mengantar anaknya yang berusia 18 tahun untuk bekerja,” kata Jeffry, Senin (23/08/2021).
Namun R tak begitu saja percaya. Dirinya kemudian mengecek kemana istri dan kedua anaknya pergi. Setelah dicek, ternyata dugaan Rbenar, SM didapati tak berada di kedua lokasi yang sempat dikatakannya kepada R.
Kecurigaan R terhadap SM yang berselingkuh dengan Kp memang sudah sejak lama muncul. Akhirnya, R mencoba menemui Kp di tempat dirinya bekerja. Ketika ditemui, Kp mengaku kepada R tak tahu keberadaan SM.
“Pelapor mengetahui keberadaan pelaku setelah anaknya yang diajak ke penginapan memberi tahu. Pelapor kemudian langsung bergegas menuju lokasi yang dimaksud anaknya,” imbuh Jeffry.
Setibanya di penginapan yang dimaksud, SM dan Kp tertangkap basah asik memadu kasih di dalam salah satu kamar penginapan. Mirisnya, kedua anak SM yang tertidur berada dalam satu kamar bersama dengan SM dan Kp.
“Kejadian ini kemudian dilaporkan di Mapolsek Temon. Semua sudah dimintai keterangan, sekarang masih ditangani,” tutup Jeffry. | Pin