Wonosobo | Terkait telah hilangnya tong penampung air tempat cuci tangan berukuran 550 liter, merek Fithon, yang diduga telah di gondol maling, yang keberadaannya tepat di depan pintu masuk Kantor Pekon Kunyayan. Kejadian pada hari Minggu 12/7/20, pukul 05.00 WIB.
Nirwansyah, saksi dan M. Nurul Huda saksi mata yang melihat hilangnya tong air tersebut langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Wonosobo pada hari Senin (13/7/20).
Atas kejadian ini, aset Pekon Kunyayan telah mengalami kerugian puluhan juta, dan sampai saat ini pelaku belum bisa di identifikasi.
Baheram selaku Ketua BHP mengatakan, “Kantor Pekon Kunyayan ini telah dua kali kebobolan. Dulu TV 32 inchi, sekarang tong tempat pencuci tangan, inilah kurangnya kesadaran masyarakat,” ujarnya.
Ia berharap kepada aparat keamanan khususnya Polsek Wonosobo agar bisa segera di tindaklanjuti. | Khoiri