Tanggamus | Diduga Trikusuma Wardana selaku Pj. Kepala Pekon Kanoman Kecamatan, Semaka Kabupaten Tanggamus hisap insentif seluruh Aparat Pekon serta tunjangan seluruh Ketua dan Anggota BHP Pekon Kanoman, Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus. Hal tersebut disampaikan oleh salah satu Kadus Pekon Kanoman yang berinisial SO. Minggu (30/8/20).
Dalam penyampaiannya, SO mengatakan bahwa ia selama tahun 2020 ini hanya terima insentif atau tunjangan sebagai Kadus sebanyak 1,2 juta atau baru 2 (dua) Bulan saja insentif tersebut diterimanya sekitar antara bulan Maret atau April.
“Iya mas saya sebagai Kadus ditahun 2020 ini hanya terima Rp 1,2 juta saja, dan itu saya terima sekitar bulan Maret atau April kalo ga salah mas, dah lama, saya lupa,” ungkapnya.
Ditempat lain Sulistiani sebagai KAUR UMUM Pekon Kanoman, Kecamatan Semaka mengatakan hal yang sama, bahwa Sulis sebagai Kaur umum ditahun 2020 ini hanya terima insentif, selama dua bulan saja yaitu pada bulan Januari dan Februari. Namun Sulis tidak memberikan keterangan pada bulan apa insentif dan tunjangan aparat Pekon dan BHP diserahkan, alasannya lupa.
Sulistiani juga menjelaskan bahwa insentif aparat Pekon dan Tunjangan BHP Pekon Kanoman hanya diberikan baru dua bulan saja, itu dikarnakan ADP atau ADD Pekon Kanoman baru keluar sekali saja dan belum keluar lagi.
“Saya tahun 2020 ini baru terima insentif, hanya dua bulan mas, tapi bukan cuma saya aja, semua aparat dan BHP juga mas tapi itu karna ADP atau ADD Pekon Kanoman baru keluar sekali belum keluar semua,” katannya.
Dipihak lain Suparman Ketua BHP Pekon Kanoman membenarkan adanya insentif dan tunjangan Aparat pekon dan BHP Pekon Kanoman ditahun 2020 yang hanya dibayarkan dua bulan saja, dan menyayangkan hal itu bisa terjadi, dan berimbas kurangnya kualitas kerja aparat pekon, aparat pekon jarang masuk kantor, kantor Pekon terlihat tidak terawat.
“Bener mas insentif, dan tunjangan, kami tahun 2020 ini baru diberikan dua bulan saja, termasuk sayapun baru terima tunjangan dua bulan saja, saya tidak tau alasannya mas, sayangkan hal ini terjadi, karna ini bisa menyebabkan kurangnya kualitas kerja aparat pekon, aparat pekon jadi jarang ngantor, dan saya sudah ingatkan kepada mereka,” terangnya.
Dengan adanya laporan Aparatur pekon Dan BHP serta temuan awak media, dengan instansi terkaitagar segera di evaluasi.
Sampai berita ini terbit, Trikusuma Wardana Pj. Kepala Pekon dan Durani Bendahara Pekon Kanoman Kecamatan Semaka, Kabupaten Tanggamus belum bisa dihubungi. | Khoiri