Lampung7.com – Metro | SMK Taruna Bumi Metro, Sekolah Menengah Kejuruan khusus di bidang otomotif sudah banyak melahirkan generasi muda yang berkompeten di bidangnya.
Hal tersebut disampaikan kepala sekolah SMK Taruna Bumi Metro Mahdalena Utami Dewi, dimana SMK yang beralamat jalan KH. Hajar Dewantara Iringmukyo Metro Timur, telah berdiri sejak tahun 1977.
“Sudah banyak alumni SMK Taruna Bumi yang bekerja di perusahaan ternama di antaranya United tractors, Honda, Mitsubishi (Lautan Teduh) Natar, dan menjadi mekanik Yamaha,” ucap Magdalena Utami.
Magdalena Utami juga menjelaskan banyak perjuangan yang dilakukan dalam mengabdikan diri di SMK Taruna Bumi, dan untuk tahun ajaran baru sudah membuka pendaftaran siswa baru 2021/2022.
“Pendaftaran sudah dibuka senin ini 18/1/2021, mulai pukul 08.00 – 12.00 WIB, dan dapat menghubungi Wirawan 082371234637 atau septianingsih 0856-6362-003,” ujar Magdalena.
Magdalena berharap kepada pemerintah adanya perhatian kepada SMK Taruna Bumi, yang sudah terbukti dalam kejuruannya guna menghasilkan generasi mekanik muda yang handal dalam bidang otomotif.
“Saya berharap pemerintah memberikan peluang bagi kami dalam membuka sekolah swasta dengan kejuruan otomotif,” harap Magdalena Utami.
Lebih lanjut dijelaskan Magdalena, kegiatan yang diunggulkan SMK Taruna Bumi yakni otomotif setir mobil, las, perbaikan kendaraan ringan (roda dua) sampai perbaikan kendaraan Mobil (roda empat) serta lainnya.
Selain itu, fasilitas di SMK Taruna Bumi juga tersedia free hotspot 24 jam nonstop yang bisa dipakai bersama oleh siswa sebagai pendukung internet dalam pembelajaran KBM di sekolah yang dilengkapi dengan LCD proyektor, ruang komputer dan lainnya.
Kemudian guna mendukung sarana pembelajaran otomotif, SMK Taruna Bumi memiliki 4 bengkel diantaranya bengkel logam (LAS), teknik sepeda motor, bengkel sasis, serta bengkel otomotif.
“Unit produksi SMK Taruna Bumi juga menerima pesanan pembuatan tralis dan pekerjaan logam lainnya. Dan kami juga telah melakukan MOU dengan PT. Indo Japan Man Power Trainning Association sebagai penyalur tenaga kerja ke Jepang,” tutup Magdalena Utami. | (Aliando).