Lampung7.com – Metro | Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, gelar rapat paripurna pengumuman hasil penetapan pasangan calon walikota dan wakil walikota terpilih, dalam pilkada Kota Metro tahun 2020 serta pengumuman usul pemberhentian wali Kota dan wakil wali Kota Metro periode tahun 2016 – 2021 di ruang rapat DPRD setempat, Selasa (26/1/2021).
Paripurna dipimpin Ketua DPRD Tondi Mg Nasution, walikota Metro Achmad Pairin, forkopimda Kota Metro, 19 anggota dari 25 anggota dewan DPRD Kota Metro, OPD serta di ikuti oleh masing – masing camat se Kota Metro melalui vicon.
Dikatakan walikota Metro Achmad Pairin, menyampaikan bahwa sudah sama – sama mengetahui tahapan dan pelaksanaan pemilihan walikota Metro tanggal 9 Desember 2020 telah berjalan secara kondusif, aman dan damai.
“Selamat kepada pasangan walikota dan wakil walikota Metro terpilih Dr. Wahdi Siradjuddin, S.POG dan Drs. Qamaruzaman yang telah di tetapkan oleh KPU melalui rapat pleno KPU dan diumumkan pada hari ini melalui rapat paripurna DPRD Kota Metro,” ucap Pairin.
Ditambahkan, Achmad Pairin juga mengingatkan kepada masyarakat Kota Metro bahwa pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Mari bersama – sama kita patuhi protokol kesehatan dari menjaga jarak, rajin mencuci tangan, memakai masker, serta menghindari kerumunan. Saya berharap kedepan Kota Metro dapat terus membangun,”pungkas Pairin.
Hal serupa dikatakan walikota Metro terpilih Wahdi Siradjuddin, dimana sudah jalani proses Demokrasi di Kota Metro yang berjalan dengan kondusif serta menghasilkan pemimpin yang dipilih oleh rakyat.
“Demokrasi Kota Metro sangat bagus sekali dan itulah modal utama bagaimana kita membangun Kota Metro ini,” ujar Wahdi.
Lebih lanjut, Wahdi berharap apa yang menjadi program wawasan di Kota Metro tentunya menjadi kepentingan rakyat dan menjadi utama perhatian kita bersama.
“Untuk mengisi kekosongan, tim transisi sudah di bentuk agar tidak ada kefakuman dan insya Allah Metro tidak ada kefakuman,” tutup Wahdi.| (Aliando).