LAMPUNG7COM | Bupati pesawaran Dendi Ramadhona mengukuhkan dan melantik Perkumpulan Petani Pemakai Air(P3A) Pesawaran Priode 2022-2027,bertempat di GSG Pemkab setempat Rabu (10/8/2022).
Dalam sambutannya, Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengucapkan selamat atas pengukuhan dan pelantikan Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) kabupaten Pesawaran.
“Saya ucapkan selamat kepada yang telah dikukuhkan, semoga dapat mengemban amanah dan menjadikan insan pertanian di pesawaran lebih profesional dan handal,”kata Dendi.
Menurut Dendi, pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi tersier menjadi hak dan tanggung jawab P3A untuk pengembangan sistem dan pengelolaan air irigasi yang baik serta berkelanjutan diperlukan kelembagaan yang kuat, tujuannya meningkatkan produktivitas dan produksi petani.
“Mari kita terus bekerja keras menjaga kekompakan dan sinergitas agar semua pekerjaan dapat terlaksana dengan baik dan optimal, sehingga ada peningkatan kesejahteraan masyarakat di bumi Andan Jejama yang kita cintai ini,”tegas Dendi.
Dilanjutkan, pengairan yang baik merupakan tulang punggung petani dalam pencapaian keberhasilan produksi hasil pertanian, kemudian mendorong terwujudnya pertanian yang berkelanjutan.
Namun ada beberapa kendala yang dihadapi petani, terutama dalam bidang pengairan sebab pada saat musim tanam tiba terkadang air tidak mencukupi kebutuhan.
“Karena itu ke hadiran P3A dapat membantu menyelesaikan masalah tersebut dengan sistem pembagian air yang adil dan merata,”ungkap Dendi.
Harapan kami, P3A kabupaten pesawaran mampu menciptakan masyarakat petani yang mandiri, modern dan sejahtera.para pengurus yang sudah dikukuhkan ini harus mampu memperkuat kelembagaan dan mewujudkan pertanian yang hemat air serta ramah lingkungan sehingga meningkatkan hasil produksi pangan,”urainya.
Sementara ketua P3A Provinsi Lampung dalam hal ini diwakili Sekertaris P3A Provinsi Lampung mengatakan, pangan merupakan aspek yang sangat penting dan krusial dalam kebutuhan pokok manusia.seiring bertambahnya populasi manusia, pangan harus meningkat dan disediakan.
“Jadi untuk memenuhi kebutuhan pangan tersebut kementerian pertanian berusaha meningkatkan produksi pertanian kita,”kata Winardi.
Disisi lain, untuk meningkatkan produksi pertanian tersebut ada masalah -masalah yang harus dihadapi bersama, salah satunya sumber daya air semakin menurun ini akan diperparah apabila kondisi jaringan irigasi rusak karena itu hal ini harus diatasi bersama.
“P3A sebagai pejuang terdepan dalam meningkatkan ketahanan pangan, P3A harus menjadi imam untuk meningkatkan produksi,” pungkasnya. |Asep