LAMPUNG7COM | Viral di sosmed, Seorang Guru yang mengajar di salah satu Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kabupaten Lampung Tengah meminta bantuan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo karena merasa diperlakukan tidak adil, Senin (6/3/2023).
Dari video yang beredar dan diterima oleh Lampung7com, diketahui bahwa seorang ibu-ibu yang berprofesi sebagai seorang guru di SMPN 1 Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah tersebut bernama Musriyatun yang merupakan seorang janda dengan 3 orang anak.
Melalui Sosial media ibu guru tersebut sambil menangis meminta pertolongan kepada Menteri Pendidikan dan presiden RI Ir. Joko Widodo karena telah dimutasi hingga 100 Kilometer dari tempatnya bertugas semula dan dari rumahnya di Kabupaten Lampung Tengah.
“Tolong saya pak menteri, tolong saya pak Presiden, saya hanya orang kecil orang biasa hanya sebagai guru SMP harus menghidupi anak saya tiga orang, tetapi karena saat ini kabupaten Lampung tengah akan menghadapi konferensi cabang pemilihan ketua muslimat dan saya hanya sebagai ketua muslimat kecamatan merasa terzolimi karena tidak bisa memenuhi undangan pak camat untuk datang ke nuwo balak, tiba-tiba saya mendapat usulan mutasi dari tempat dimana saya kerja yaitu SMPN 1 Way seputih,” ujar Musriyatun sambil tersedu-sedu.
Selanjutnya menurut rekaman video tersebut, Musriyatun mengatakan bahwa dirinya memang tidak menghadiri undangan tersebut dikarenakan dia sedang merawat orang tua dan anaknya yang sakit.
“Saya memang tidak menghadiri undangan itu, karena memang saya sedang merawat bapak saya yang sedang sakit di kampung, anak saya juga sedang sakit di Bandarlampung dan akhirnya saya kembali kesini malam Minggu dan subuh tadi saya menerima keputusan bahwa saya harus dipindah tugaskan ke selagai lingga yang jarak tempuhnya dari rumah saya 100 Kilometer,” ucap Musriyatun sambil terus menangis.
Selanjutnya menurut Musriyatun didalam video nya, bahwa selama ini dirinya tidak pernah menyalahi dinas nya.
“Saya hanya seorang perempuan, selama ini saya tidak pernah menyalahi dinas saya, apapun saya lakukan sesuai dengan peraturan yang ada, dari 94 di seputih banyak ini sudah banyak sekolah yang saya dirikan, bahkan ada yang saya dirikan secara pribadi hanya untuk membantu pemerintah. Maka dari itu pak saya ini bersama teman-teman di muslimat NU hanya ingin memajukan dibidang moral, membangun mental yang baik, saya mohon pak saya tidak mau dipindahkan begitu jauh 100 Kilometer, apakah bisa saya tempuh sebagai seorang perempuan sementara saya masih mempunyai seorang anak SD yang harus saya lindungi setiap hari.. tolong pak, tolong bantu saya.” Pungkasnya dengan memelas.
Dari narasi video yang beredar, diduga mutasi ini terkait ketidakhadirannya sebagai ketua PAC Wayseputih pada Konfercab Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Lampung Tengah di Sesat Agung Nuwo Balak Rumah Dinas Bupati Lampung Tengah, Minggu (5/2/2023).
Sementara hingga berita ini diterbitkan belum ada pejabat di Kabupaten Lampung Tengah yang bisa dimintai Konfirmasi atau tanggapannya. | Pnr.